Pembangunan Polsek Bekasi Timur Masuk APBD 2026, Anggaran Rp2 Miliar

2 months ago 52

Beranda Berita Utama Pembangunan Polsek Bekasi Timur Masuk APBD 2026, Anggaran Rp2 Miliar

Camat Bekasi Timur, Fitri Widyati. FOTO: AHMAD PAIRUDZ/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi akhirnya merespons tuntutan masyarakat dan pemuda terkait pembangunan kantor Kepolisian Sektor (Polsek) di wilayah Kecamatan Bekasi Timur. Rencana pembangunan Polsek tersebut diklaim telah masuk dalam prioritas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026 dengan nilai anggaran sebesar Rp2 miliar.

Camat Bekasi Timur, Fitri Widyati, memastikan rencana pembangunan Polsek sudah disosialisasikan ke masyarakat. Lokasi pembangunan akan berada di RT 08 RW 10 Kelurahan Duren Jaya.

“Pembangunan Polsek sudah kami sosialisasikan ke masyarakat dan masuk dalam rencana tahun depan (2026),” ujar Fitri, Senin (4/8).

Ia juga meminta doa dan dukungan dari warga agar rencana ini dapat terealisasi tanpa hambatan. “Mudah-mudahan 2026 nanti pembangunan Polsek benar-benar terwujud. Warga tak perlu lagi jauh-jauh ke Polsek Rawalumbu untuk mendapatkan layanan kepolisian,” ujarnya.

Sebelumnya, desakan pembangunan Polsek Bekasi Timur disuarakan DPK Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bekasi Timur. Ketua DPK KNPI Bekasi Timur, Fiki Mohi, menilai wilayah Bekasi Timur sangat layak memiliki Polsek sendiri, mengingat kepadatan penduduk dan tingkat kerawanan kriminalitas yang cukup tinggi.

“Masyarakat butuh kehadiran negara dalam hal keamanan. Jangan hanya jadi wacana. Saat ini warga masih bergantung pada Polsek Rawalumbu, yang jaraknya cukup jauh dan memperlambat penanganan kasus,” tegas Fiki.

Menurutnya, berbagai tindak kriminal seperti pencurian, begal, hingga aksi geng motor perlu ditangani cepat melalui kehadiran aparat yang dekat dengan warga.

Fiki juga mendorong sinergi antara Pemerintah Kota Bekasi, DPRD, dan Polres Metro Bekasi Kota agar percepatan pembangunan Polsek Bekasi Timur menjadi prioritas. “Kami akan terus mengawal proses ini sampai benar-benar terealisasi. Rasa aman harus diwujudkan, bukan sekadar janji,” tandasnya. (pay)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |