Beranda Cikarang Disdik Kabupaten Bekasi Pertahankan Jam Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bekasi menegaskan bahwa kebijakan masuk sekolah pukul 06.30 WIB sejak 14 Juli 2025 untuk jenjang SD dan SMP berlaku seterusnya.
“Kami tidak merubah kebijakan terkait masuk sekolah pukul 06.30 WIB,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Imam Faturochman, kepada Radar Bekasi.
Imam mengakui, kebijakan masuk sekolah lebih pagi menimbulkan pro dan kontra di kalangan wali murid atau orangtua siswa. Namun, berdasarkan kajian, mayoritas wali murid justru mendukung kebijakan masuk sekolah pukul 06.30 WIB. Atas dasar itu, Imam menegaskan aturan ini tidak akan diubah.
BACA JUGA: Disdik Kabupaten Bekasi Masih Kaji Efektivitas Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB
“Memang masih ada pro dan kontra soal masuk lebih awal. Tapi ketika kami melakukan kajian, ternyata banyak wali murid yang setuju,” jelasnya.
Berdasarkan pengakuan wali murid, kata Imam, jam masuk sekolah pukul 06.30 WIB membawa sejumlah dampak positif. Orangtua dapat berangkat kerja bersamaan dengan anak, sehingga memudahkan pengantaran.
Selain itu, kebiasaan ini mendorong keluarga untuk salat subuh bersama dan membentuk kedisiplinan anak. Ia menambahkan, anak yang masuk lebih awal juga memiliki aktivitas positif sebelum belajar, seperti salat duha dan senam pagi sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.
BACA JUGA: Jam Masuk Pukul 06.30 WIB Masih Berlaku di SMA dan SMK Bekasi, KCD: Tidak Ada Kendala
Sementara itu, salahsatu Wali Murid SDN 01 Sukaresmi, Kurniawan (40) menyampaikan dirinya mendukung masuk sekolah pukul 06.30 WIB karena memberikan dampak positif.
“Dampak positifnya anak tidur jadi lebih awal supaya bangun pagi tidak kesiangan. Lalu orangtua juga ikut bangun lebih awal,”ucapnya.
Meski harus mempersiapkan sarapan lebih pagi, Kurniawan menilai kebijakan ini membentuk kedisiplinan dan membiasakan anak-anak untuk bangun lebih awal.
“Bagi orangtua memang perlu bangun lebih pagi, tapi ini memberikan dampak positif agar setelah Subuh tidak tidur lagi, langsung beraktivitas supaya anak tidak terlambat ke sekolah,” ujarnya. (and)