PKB Kota Bekasi Optimalkan Keterwakilan 30 Persen Perempuan di Struktur PAC

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Bekasi mulai mengoptimalkan keterwakilan 30 persen perempuan dalam struktur kepengurusan, khususnya di tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC) yang akan dibentuk melalui Musyawarah Anak Cabang (Musancab).

Dari 12 kecamatan se-Kota Bekasi, sejumlah posisi strategis ketua, sekretaris, dan bendahara (KSB) kini diisi oleh perempuan. Bahkan, tiga kecamatan di antaranya dipimpin langsung oleh perempuan sebagai Ketua PAC.

“Fokus kita di aturan 30 persen keterwakilan perempuan wajib ada. Kalau kemarin itu posisi perempuan di struktur partai biasanya di wakil-wakil saja. Tapi hari ini 30 persen perempuan itu sudah mulai kita tempatkan KSB, ada yang posisinya ketua, sekretaris, dan bendahara,” ujar Ketua DPC PKB Kota Bekasi, Rizki Topananda, kepada Radar Bekasi.

Rizki menegaskan, keberadaan perempuan di KSB bukan sekadar pelengkap, melainkan sudah menempati posisi strategis di mesin partai. Menurutnya, PKB saat ini membuka ruang lebih luas bagi kader perempuan.

“Hari ini kita membuka peluang untuk perempuan untuk mengisi ruang. Ini baru proyeksikan karena belum penempatan. Jadi ketua di tiga kecamatan, jabatan sekretaris dua kecamatan, dan bendahara empat kecamatan. Artinya ada perpaduan di struktur KSB ini di PAC,” katanya.

Rizki menilai, perempuan dengan segala keterbatasannya memiliki kekuatan tersendiri untuk memberi keyakinan dan mengajak orang berjuang bersama. Karena itu, pendidikan politik bagi perempuan harus diberikan secara maksimal agar mereka memahami politik secara utuh dan matang.

“Mungkin untuk masyarakat secara umum Pemilu masih lama, tapi bagi kita momentum Pemilu terasa singkat, maka kita sudah membuat skema, timeline, di tahun ini agenda kita apa, tahun depan apa, dan seterusnya,” katanya. (pra)