Beranda Cikarang Pembangunan di Kabupaten Bekasi Prioritaskan Kepentingan Masyarakat

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan pembangunan yang berorientasi pada kepentingan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bappeda Kabupaten Bekasi, Dwy Sigit Adrian, yang resmi menjabat sejak Agustus 2025. Ia menyatakan kesiapannya untuk mengawal pembangunan daerah yang berkualitas.
BACA JUGA: Bappeda Kabupaten Bekasi Peringkat II Pengelolaan TJSLP
Sigit menuturkan bahwa peran Bappeda adalah mendukung Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, dan Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, dalam menyusun prioritas pembangunan, melakukan harmonisasi, serta sinkronisasi program sesuai dengan visi dan misi daerah.
ILUSTRASI: Pengendara melintasi Jalan Raya Gabus di Tambun Utara yang baru diperlebar oleh Pemkab Bekasi, belum lama ini. FOTO: ARIESANT/RADAR BEKASI
“Pembangunan harus jelas prioritasnya, selaras dengan program bupati, dan dilakukan dengan proses administrasi yang baik. Tentunya yang terpenting untuk masyarakat,” ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini, Bappeda sedang membahas program kerja bersama perangkat daerah dan legislatif. Salah satunya terkait tahapan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) untuk perubahan anggaran tahun 2025, serta persiapan rencana pembangunan tahun 2026.
ILUSTRASI: Pengendara melintasi jalan desa Cikarageman Kecamatan Setu, belum lama ini. FOTO: ARIESANT/RADAR BEKASI
Sinkronisasi program pembangunan juga diarahkan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), yang mencakup penguatan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, ketahanan keluarga, tata kelola pemerintahan yang bersih, serta kemandirian ekonomi daerah.
“Penanganan stunting menjadi fokus utama. Selain itu, kegiatan CSR juga penting, karena bukan hanya membangun fisik, tetapi juga meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat,” tambahnya.
Bappeda Kabupaten Bekasi memiliki empat bidang kerja, yaitu bidang perekonomian dan sumber daya alam, bidang infrastruktur dan kewilayahan, bidang pemerintahan dan pembangunan manusia, serta bidang perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan.
“Dukungan semua pihak sangat berarti dalam mewujudkan Bekasi bangkit, maju, dan sejahtera. Kami siap bekerja keras untuk mencapainya,” jelasnya.(and/*)